💎 Apakah semua Diaspore adalah Zultanite
1. Secara mineralogi
Semua Zultanite berasal dari mineral Diaspore (AlO(OH)) , tetapi tidak semua Diaspore adalah Zultanite.
Nama “Zultanite” digunakan secara komersial hanya untuk Diaspore berkualitas permata (kualitas permata) dari Turki (wilayah Mugla–Milas) yang memiliki fenomena perubahan warna alami .
2. Penyebab Efek Perubahan Warna
Efek perubahan warna terjadi karena unsur kromium (Cr³⁺) dan sebagian besi (Fe³⁺) di dalam struktur aluminium oksihidroksida.
Kombinasi dua elemen ini menyerap panjang gelombang cahaya tertentu, sehingga:
- Di bawah cahaya siang alami (spektrum biru-putih) → batu tampak hijau-zaitun hingga kuning kehijauan
- Di bawah cahaya pijar (spektrum merah-oranye) → batu berubah menjadi merah muda keemasan atau cokelat kemerahan
Jika kandungan Cr³⁺ terlalu sedikit , batu tetap jernih kuning kehijauan tanpa perubahan warna mencolok — inilah Diaspore yang tidak termasuk kategori Zultanite secara komersial.
3. Klasifikasi Berdasarkan Intensitas Perubahan Warna
| Tingkat Fenomena | Deskripsi Visual | Keterangan |
|---|---|---|
| Kuat (Strong) | Hijau zaitun → merah muda keemasan | Kadar Cr³⁺ tinggi, kualitas terbaik (Zultanite premium) |
| Sedang (Moderate) | Hijau kecoklatan → oranye kemerahan | Umum pada batu 1–3 carat |
| Lemah (Lemah) | Kuning pucat → cokelat muda | Tidak selalu dipasarkan sebagai Zultanite |
| Tidak ada (None) | Warna tetap stabil di berbagai cahaya | Diaspore biasa, bukan Zultanite |
4. Kesimpulan GLI Lab
➡️ Hanya sebagian Diaspore yang menunjukkan efek perubahan warna yang jelas dan alami dapat disebut “Zultanite.”
➡️ Batu tanpa fenomena perubahan warna tetap valid sebagai Diaspore natural , tetapi tidak dikategorikan sebagai Zultanite dalam gemologi komersial.
📜 Catatan GLI Lab:
Nama dagang “Zultanite” dipatenkan oleh perusahaan Turki “Zultanite Gems LLC” dan secara etika ilmiah hanya digunakan untuk material dari deposit Turki yang menunjukkan efek perubahan warna alami tanpa perlakuan.



Post Comment