Axinite – Cermin Keindahan Bumi dalam Kristal Cokelat Ungu
1. Pendahuluan
Axinite adalah batu permata unik dengan warna cokelat keunguan hingga biru keabu-abuan, dikenal karena kilau kaca tajam dan pleokroisme kuat yang menampilkan berbagai rona dalam satu batu. Namanya berasal dari bahasa Yunani “axina” yang berarti kapak , karena bentuk kristalnya menyerupai mata kapak kecil — tajam, berkilau, dan eksotis.
2. Geologi: Silikat Boron Kalsium dari Zona Metamorfik
Secara mineralogi, Axinite adalah mineral borosilikat kompleks dengan komposisi umum:
Ca₂Al₂BSi₄O₁₅(OH) .
Batu ini terbentuk di lingkungan metamorfik kontak dan pegmatit kaya boron , biasanya hasil reaksi antara fluida panas dengan batuan kaya kalsium dan aluminium.
Axinite sering muncul bersama epidote, quartz, prehnite, dan garnet , mewakili proses geologi dalam tekanan sedang dan suhu tinggi yang kaya fluida borat.
3. Geografi: Dari Pegunungan Prancis hingga Dunia
Axinite pertama kali ditemukan di Ax-les-Thermes, Prancis , yang kemudian menjadi asal nama mineral ini.
Deposit penting lainnya ditemukan di Meksiko, Rusia (Siberia), Sri Lanka, Pakistan, Brasil, Madagaskar, dan California (AS) .
Lokasi terbaik menghasilkan batu dengan warna cokelat keunguan terang dan kejernihan tinggi, sering disebut Axinite-(Fe) atau Axinite-(Mn) sesuai unsur dominannya.
4. Gemologi
| Parameter | Data Gemologis |
|---|---|
| Nama Mineral | Axinite |
| Rumus Kimia | Ca₂(Fe,Mn,Mg)Al₂BSi₄O₁₅(OH) |
| Sistem Kristal | Triklinik |
| Warna Umum | Cokelat keunguan, biru keabu-abuan, violet, kadang kala |
| Kilau | Vitreous – kaca tajam |
| Kekerasan Mohs | 6,5 – 7 |
| Indeks Bias (RI) | 1.675 – 1.704 |
| Berat Jenis (SG) | ±3,25 – 3,35 |
| Pleokroisme | Kuat (ungu, cokelat, abu) |
| Transparansi | Transparan hingga tembus cahaya |
| Fenomena Optik | Tidak ada, namun pleokroisme dominan |
5. Perawatan
Axinite umumnya tidak diberi perlakuan (tidak ada perlakuan) . Batu yang dijual di pasar adalah alami, hanya dipole atau difaset untuk menonjolkan efek warna ganda dan kilau kaca alami. Karena struktur kristalnya rapuh, batu ini tidak cocok untuk pemanasan atau perlakuan kimia.
6. Asal Negara dan Tambang
- Prancis (Ax-les-Thermes) – lokasi penemuan awal.
- Meksiko & Brasil – sumber utama batu permata kualitas tinggi.
- Rusia & Pakistan – menghasilkan warna ungu-cokelat kaya pleokroisme.
- Sri Lanka & Madagaskar – penghasil kristal bening transparan.
7. Populer / Budaya
Axinite dikenal sebagai batu keseimbangan dan energi bumi. Dalam tradisi kristal modern, batu ini dipercaya membantu menyelaraskan tubuh dengan getaran alam, memperkuat rasa syukur dan ketenangan batin.
Karena kelangkaannya, Axinite banyak diminati oleh kolektor mineral dan gemologist profesional , bukan hanya pecinta perhiasan umum.
8. Kegunaan dan Manfaat
- Perhiasan eksklusif: cincin, liontin, dan koleksi cabochon berwarna violet.
- Koleksi mineralogi: sangat dihargai karena bentuk kristal sempurna.
- Metafisik: dipercaya meningkatkan kestabilan emosi, kejernihan pikiran, dan hubungan dengan energi alam.
9. Makna dan Nilai Estetika
Axinite merepresentasikan keseimbangan antara kekuatan dan kelembutan. Warna cokelat ungu yang transparan melambangkan ketenangan bumi dan keindahan yang tersembunyi di balik tekanan geologi.
Secara estetika, Axinite menghadirkan harmoni sempurna antara transparansi, kilau kaca, dan kedalaman warna , menjadikan batu yang “tenang namun hidup”.
🔖 Tanda GLI Lab
#Axinite #GemologyIndonesia #GLILab #NaturalGemstone #LaboratoriumGemologi #GemstoneEducation #BatuLangka #IdentifikasiBatuPermata
Post Comment