Charge Transfer – Proses Fisika

💡 1. Charge Transfer – Proses Fisika di Dalam Kristal

Ini adalah penyebab mekanisme warna .
Terjadi di dalam struktur kristal ketika elektron berpindah antar-ion logam (misalnya dari Fe²⁺ ke Ti⁴⁺).
Perpindahan ini menyebabkan penyerapan cahaya tertentu dan menampilkan warna khas — biasanya warna yang kuat dan jenuh .

Contoh:

• Safir biru → warna biru muncul karena transfer muatan antara Fe²⁺ dan Ti⁴⁺.
• Andalusite → hijau korosi karena transfer muatan Fe²⁺–Fe³⁺.

🧪 Kesimpulan:
Transfer muatan menyebabkan warna itu sendiri pada tingkat atom.

🌈 2. Perubahan Warna – Efek Optik di Mata Pengamat

Berbeda dengan transfer muatan, perubahan warna adalah fenomena visual , bukan proses kimia di dalam batu.
Terjadi ketika batu menyerap spektrum cahaya berbeda di dua jenis sumber cahaya (misalnya siang vs lampu pijar).

Artinya:

• Batu itu tetap memiliki struktur dan kromofor yang sama ,
• Tapi spektrum cahaya sekitar yang berubah — membuat warna yang dipantulkan ke mata juga berubah.

Contoh:

• Alexandrite → hijau di bawah cahaya siang, merah di bawah lampu pijar.
  Ini karena Cr³⁺ menyerap panjang gelombang biru & kuning, tapi pantulan dominan berubah tergantung sumber cahaya.
• Zultanite → hijau zaitun ke merah muda karena perbedaan spektrum sumber cahaya.

🧭 Kesimpulan:
Perubahan warna adalah efek hasil dari bagaimana transfer muatan dan kromofor bereaksi terhadap jenis cahaya.

📊 3. Hubungan antara keduanya

🧬 Ringkasan GLI Lab:

Transfer Muatan= bahasa kimia-fisika.
Perubahan Warna= bahasa optika dan persepsi.

Keduanya saling terkait:
Transfer muatan dapat menciptakan kondisi spektrum serapan yang menyebabkan perubahan warna,
tetapi tidak semua transfer muatan menghasilkan perubahan warna.